Sport Wear (Jersey)

Berbicara tentang sport wear, kembali lagi pada bahan dasar pembuatannya, yaitu tekstil. Singkatnya mengenai tekstil, bahwa bahan dasar pembuatan sport wear ini tidak lain dan tidak bukan terbuat dari serat kemudian diproses menjadi benang dan menjadi kain sampai akhirnya diolah menjadi pakaian olahraga.

Pada tulisan ini sedikitnya saya ingin menulis pakaian olahraga (cc : jersey :) ). Olahraga tentunya banyak mengeluarkan keringat yang akan menimbulkan serangan mikroba

sehingga dapat menyebabkan bau, oleh karena itu pemberian anti bakteri sangat dibutuhkan dalam pembuatan bahan dasar tekstil ini. Definisi ’anti-bakteri’ yang dimaksud adalah sebagai bahan yang dapat membunuh atau menghambat pertumbuhan

bakteri.

Penelitian di Lemlit Undip dan partner CV Sinerga Indonesia telah dapat memproduksi bahan ’bio-polimer alami’ yang

disebut chitosan yaitu senyawa polisakarida alami sebagai bahan anti-bakteri.  Chitosan dibuat dengan ekstraksi dari

limbah kulit/ cangkang udang, rajungan,dll  Chitosan telah dinyatakan sebagai bahan tidak beracun  dan bukan bahan

pengawet (SK Badan POM no.HK.00.05.52.6581 tanggal 23 Agustus 2007) dan dapat terbiodegradasi secara alamiah.

Secara laboratoris chitosan ini telah di uji/ test anti-bakteri terhadap beberapa bakteri patogen seperti : Salmonella

aureus; E.coli; Bacilus subtilis dan Pseudomonas dan terbukti sangat efektif.  Bahan/garment di proses dengan chitosan

sehingga menghasilkan ’garment anti-bakteri’.  Selanjutnya garment anti-bakteri di test anti-bakteri di lab mikrobiologi,

untuk membuktikan apakah benar benar anti-bakteri pada kain tersebut baik setelah di cuci sampai 10 kali (standar

internasional hanya 5 kali cuci).

Untuk pakaian olahraga sebaiknya memilih bahan yang

 menghisap keringat dan elastis agar tidak  mengganggu pergerakan. Bahan yang menghisap keringat dan umumnya dibuat dari serat alam atau campuran serat alam.

 Berikut ada lampiran cara membuat Jersey

Cara Membuat Jerseys Olahraga

By Jason Diaz, eHow Contributor 

Hampir setiap olahraga memiliki jersey yang terkait dengannya.

Membuat sendiri olahraga jersey tidak hanya menghemat uang, tetapi juga menyediakan Anda dengan lisensi kreatif penuh untuk merancang sesuai dengan keinginan Anda. Menjahit kaus dari awal atau mendesain kaos siap-pakai cara hemat biaya untuk menggantikan yang hilang, rusak atau hilang kaus. Ada juga cara-cara inovatif untuk menciptakan kaus yang dipersonalisasi untuk dijual atau tim olahraga.

1.  Made Jersey

o    1

Cuci jersey sebelum memulai. Ini akan memberikan lebih cocok.

o    2

Tempatkan jersey pada permukaan yang keras dan datar. Jika jersey yang kusut, tempat lembar di atas kaus dan besi itu.

o    3

Sejajarkan huruf nama terakhir Anda di bagian belakang jersey tanpa mengambil perekat off. Setelah Anda puas dengan posisi, ambil backing off huruf pertama dan tempat itu kembali ke tempat itu. Ulangi tindakan ini untuk setiap huruf.

o    4

Hapus dukungan dari angka dan tongkat mereka ke depan dan belakang kaus. Untuk bantuan dalam menyelaraskan angka, meletakkan angka di posisi yang Anda ingin mereka dan menandai sudut kiri atas dan sudut kanan bawah setiap nomor dengan tanda titik. Titik harus di kain. Ini akan membantu Anda menempatkan nomor kembali di posisi yang benar.

2.     Jahit Jersey dari Scratch

o    1

Ambil pengukuran diri sendiri atau orang yang akan memakai jersey tersebut.

o    2

Memotong pola yang bertepatan dengan pengukuran dan berbaring di atas materi.

o    3

Gunakan pin untuk pin pola ke bahan kaos dan melacak sekitar pola.

o    4

Membuka peniti pola dan potong sepanjang garis ditelusuri pada kain.

o    5

Jahit jersey sesuai dengan instruksi mesin jahit anda. Terapkan perekat diri huruf dan angka untuk jersey Anda di bagian depan dan belakang.

Mengenaii jersey, sedikit menyambung dengan tim sepaak bola favorit yaitu FCB :)

2011 (now)

2012 (cooming soon)