Twitter
Facebook
Flickr
RSS
Bola.net - Barcelona menjadi penguasa Catalan setelah berhasil memenangkan pertandingan melawan Espanyol dengan skor 2-0, Senin dini hari (09/5) di Nou Camp.
Barcelona memang sebuah tim yang kuat, tim yang dihuni oleh kemampuan individu pemain yang di atas rata-rata, selain itu kekompakan tim menjadi senjata utama Barca musim ini.
Sejak menit pertama Barca terus menggempur pertahanan Espanyol, namun peluang emas Barca baru tercipta di menit ke-18 melalui David Villa, tendangan kerasnya dari luar kotak penalti membuat Carlos Kameni jatuh bangun.
Selanjutnya di menit ke-24, tendangan voli Dani Alves memanfaatkan umpan dari Pedro masih terlalu lemah sehingga belum menghasilkan gol bagi Barca.
Akhirnya di menit ke-28, Andres Iniesta mencetak gol pertama Barca, berawal dari kesalahan pemain Espanyol yang berusaha membuang bola namun berhasil dicuri oleh Iniesta yang selanjutnya melakukan solo run dan menendang bola dengan keras yang tak mampu ditangkap oleh Carlos Kameni.
Barca semakin giat dalam menggempur pertahanan Espanyol, dua kali David Villa mendapatkan peluangnya, namun kedua-duanya belum mampu dikonversikan menjadi gol oleh striker utama timnas Spanyol tersebut.
Lionel Messi di pertandingan ini tak terlalu banyak pergerakan, namun setiap kali memegang bola, daya magis Messi seolah membuat pemain Espanyol terperangah.
David Villa seharusnya mampu mencetak gol, jika saja dirinya lebih cepat dari kiper Espanyol, Kameni, ketika menyambut umpan dari Messi.
Mengawali babak kedua, Barca langsung menggebrak pertandingan baru berjalan tiga menit, Barca sudah kembali unggul.
Kali ini Gerrad Pique yang mampu memanfaatkan umpan dari Xavi Hernandes melalui tendangan penjuru, bola yang disundul oleh Pique tak mampu diantisipasi oleh kiper Espanyol karena sudah terlebih dahulu meninggalkan sarangnya, 2-0 bagi Barca di menit ke-48.
Gol kedua Barca ini juga melecut semangat pemain-pemain Espanyol, namun buruknya penyelesaian akhir membuat mereka tak memiliki kesempatan untuk mencetak gol, selain itu ketatnya pertahanan yang digalang oleh Pique membuat pemain Espanyol tak mampu menembus pertahanan Barca.
Di menit ke-73 kembali sebuah peluang emas diraih oleh Barca, pergerakan Messi di depan kotak penalti Espanyol diteruskan kepada Iniesta, selanjutnya Iniesta memberikan umpan kepada Villa yang sudah berada di depan gawang Espanyol namun, pemain belakang Espanyol lebih cepat sehingga Villa tak sempat melakukan tendangan.
Tak ada lagi peluang-peluang yang terjadi, pertandingan berjalan sedikit monoton, dengan Barca yang mendominasi penyerangan, sedangkan Espanyol hanya bermain bertahan agar tidak kembali kebobolan.
Dengan hasil ini Barcelona semakin kokoh di puncak klasemen dengan 91 poin sehingga jarak antara Barca dan Real Madrid menjadi delapan poin, agar memastikan gelar juara musim ini, Barca hanya membutuhkan satu poin dari tiga laga yang harus dijalani.
Sedangkan Espanyol masih bertahan di papan tengah di peringkat 8 dengan 48 poin.
